2nd Bukber Ramadhan 2012

Alhamdulillah acara bukber kedua telah terlaksana ditempat Bro Sukria & Keluarga, Semoga amal ibadah  sekeluarga besar Bro Sukria di terima dan dibalas Alloh denga yang lebih baik. Amiin

Big thanks to Bro Sukria+Family, para cysers yang hadir

sorry, gak ada dokumentasi maupun foto bersama. lupa cuy

The First BUKBER+KOPDAR HCST chapter Bandar Lampung @2012


Bukber Pertama dirumah Bro Gentry; yg hadir: Bro Nopri, Bro Uyon, Bro Bajur, Bro Suyud, Bro Sukria, Bro Dany


 Acara buka bersama HCST chapter Banar Lampung tahun 2012, Thanks to Bro Gentry beserta keluarga sebagai tuan rumah yang baik. semoga amal ibadah& puasanya diterima Alloh, semoga Rezqi yg telah disumbangkan diganti dengan yg lebih baik dan lebih banyak; serta tidak kapok dengan kunjungan kami......Amiin.


buat cysers yg tak bisa hadir musti nyesel tuh, makanan berlimpah uey..! hingga bisa kita bawa pulang.


SALUTE!!!!
attenders:
  • Bro Gentry
  • Bro Nopri
  • Bro Uyon
  • Bro Bajur
  • Bro Suyud
  • Bro Sukria
  • Bro Dany

Sebenarnya Polisi Tidak Berhak Menilang Kita



Ada yang punya informasi tentang Tilang karna telat bayar pajak kendaraan motor gak ? masih simpang siur nih... , jangan sampe kita di boongin sama polisiDari berbagai yg saya baca, polisi tuh gak berhak menilangapalagi pake acara nahan motor kita..., polisi tuh cuma wajib menegur kita utk bayar pajak.
kalo tetep ngotot minta pd polisi tsb peraturannya ? pasal berapa ? suruh menunjukkan...kalau nggak bisa jangan mau..!

Soalnya telat bayar pajak itu sudah ada sanksi tersendiri yaitu denda...dan itu urusan dinas pendapatandaerah (dispenda)

Ini kutipan dari web : Kontan,

Menurut apa yang tertulis dalam Undang-Undang Lalulintas No.14 Tahun 1992 itu, polisi hanya bolehmenilang pelanggaran yang bersangkutan dengan kelengkapan kendaraan. "Misalnya, lengkap surat-menyuratnya (SIM dan STNK), ada lampunya, lalu lampu sein menyala, dan seterusnya," tutur Iwan.

Berdasarkan aturan itu juga, cuma polisi yang berhak mengambil tindakan terhadap pelanggaran yang terjadi di jalanan.

Eh, ini urusan Dispenda

Setelah Undang-undang itu dilaksanakan, ada instruksi bersama antara Menhankam, Mendagri, dan Menkeu tentang Sistem Administrasi Negara di Bawah Satu Atap. Kesepakatan inilah yang berkaitan dengan pajak kendaraan. Kesepakatan yang terjadi pada tahun 1990 itu masih berlaku sampai sekarang. "Jadi, polisisecara resmi terlibat, tapi dengan semangat mengamankan pendapatan Negara," ujar Iwan lagi.

Meski begitu, selama menyangkut pajak kendaraan, polisi hanya berwenang menghentikan kendaraan dan menanyakan status pajak. Jika ternyata memang belum membayar pajak, polisi hanya boleh mencatat surat kendaraan. "Data tersebut diserahkan kepada Dispenda setempat," kata Rahmat Ahyar, Wakil Kepala Dispenda DKI Jakarta.

Bisakah polisi menilang gara-gara soal pajak ini? "Kalau mengikuti undang-undang sebenarnya tidak bisa. Soal pajak itu urusannya Dispenda," kata Iwan. Berkaitan dengan soal pajak ini, polisi tidak bisa menyita STNK atau SIM, apalagi hingga menahan mobil atau motor yang dimaksud.

Hal ini dibenarkan oleh Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya, Djoko Susilo. "Masalah pajak bukan urusanpolisi, tapi Dispenda. Kalau masalah pajak polisi enggak berhak menilang," kata Djoko.

Bahkan, seandainya pembayar pajak yang telat ini pas kena razia di jalanan umum, polisi tetap tidak bisa berbuat apa-apa. "Kalau semua surat lengkap dan gak ada masalah, ya, enggak bisa ditilang," ucapnya.

Jika si polisi tetap mengambil tindakan menilang, Djoko menyarankan agar si pengendara mengajukan komplain secara resmi. Pengendara bisa mencatat nama polisi yang tertera di seragam dan melaporkan kepada yang berwenang.

mengenai surat tilang:

saat menilangpolisi memiliki dua kertas: biru dan merah. Warna biru artinya pengendara mengakui kesalahan, sedangkan merah berarti pengendara tidak mengakui kesalahan Konsekuensinya pun berbeda. "Kalau yang merah untuk pengadilan. Yang biru untuk ke bank," kata Djoko Susilo, Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya.

Kalau Anda memilih warna biru, proses yang akan dilalui mudah. Yakni, datang ke bank dan membayar denda sesuai ketentuan. "Ada daftar jenis pelanggaran dan dendanya,"

Dengan bukti pembayaran dari bank, Anda bisa mengambil surat yang disita polisi. Walhasil, Anda pun bisa mengirit waktu.

Sementara, kalau berkas merah yang dipilih, Agan harus datang ke pengadilan. Hanya saja, di pengadilan, Anda boleh membayar di bawah ketentuan denda jika sedang bokek. "Kalau lewat pengadilan bisa kurang"

ada yg bisa menambahkan ??

Cara Menerima Telpon Yang Unik

Hati-hati jika menerima telepon jika anda sedang mengemudikan mobil. Bisa-bisa anda kena tilang. Nah, cara teraman adalah dengan menggunakan handsfree. Nih, ada beberapa alternatif handsfree yang bisa anda pakai:

Bagi yang berjilbab


Buat yang Bersorban


Alternatif Ketika Sedang mengemudi


Musik Oke, Nelpon Oke


Dimana ini belinya ya?


Dan ini yang paling heboh....  



sumber: funzug.com

Trik Internet Gratis Axis 19 Juli 2012


Trik Internet Gratis Axis 19 Juli 2012

Setting Konfigurasi HP:

Apn : axis

Proxy : 25.6.3.8

Port : 8080

Setting Opera Mini Handler:

HTTP Server ::8080

Socket : STANDART

Remove : centang

Proxy Type : HTTP

Proxy Server : server4.operamini.com

Trik Internet Gratis Telkomsel 19 Juli 2012




Setting di Handphone :

Apn: telkomsel

Proxy: 136.0.61.151

Port: 80

Setting Handphone :

APN: telkomsel | internet | andalan Anda

Proxy: 121.000.041.245

Port: 80

Set Opera Mini eXecutioner:

HTTP Primer Server: tanpa : 80

Protokol: HTTP

Razia Knalpot Berisik Perlu alat Ukur Suara!




Ditindak atau ditilang tanpa alat ukur, validitasnya dipertanyakan masyarakat
Knalpot racing masih jadi persoalan pengendara di jalan. Walaupun Undang Undang belum tegas mengaturnya, pihak kepolisian terus melancarkan razia  knalpot. Kok bisa?

Seperti Operasi Simpatik yang digelar petugas Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta. Mereka melakukan operasi ketertiban dan kelengkapan surat-surat kendaraan. Termasuk persoalan knalpot bersuara bising ini.

“Kami secara rutin mengadakan operasi simpatik seperti ini. Tujuan kami agar masyarakat merasa nyaman, aman, lancar dan tertib berkendara di kota Yogyakarta ini. Apalagi Jogja sebagai Kota Budaya, Kota Pariwisata dan Kota Pelajar. Sehingga hal itu sangat dibutuhkan masyarakat pada khususnya dan wisatawan pada umumnya. Selain soal surat-surat yang kami tertibkan, juga soal kelengkapan kendaraan bermotor itu sendiri. Termasuk soal knalpot,” kata Kompol Bambang Sukmo Wibowo, SIK., M. Hum Satlantas Polresta Yogyakarta.  

Andi Maulana, pengendara Honda Tiger Jogja yang menggunakan knalpot racing harus mengganti knalpot motornya dengan yang standar, “Alasannya karena mengganggu ketertiban,” jelasnya.

Persoalan knalpot memang masih belum jelas. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan dan Kepolisian belum memiliki angka baku berapa kebisingan knalpot. Knalpot standar pabrikan berkisar antara 80-90 db. “Memang belum ada angka bakunya,” kata Eddy Gunawan, Kasubdit  Akreditasi dan Sertifikasi Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kemenhub.

Untuk itu, pihak produsen sangat mengharapkan pemerintah memberikan kejelasan soal aturan seberapa besar bising. AHRS produsen knalpot  berharap hal ini tidak berlarut-larut. “Pastikan saja angka yang diperbolehkan. Kami tinggal ikuti,” jelas Asep Hendro, bos AHRS yang  telah mendesain knalpot Silent Performance untuk menyiasati persoalan ini.

Selain itu, pihak kepolisian juga mesti memiliki alat standar yang bisa mengukur secara presisi kebisingan knalpot. Jika aturan sudah baku dan alat ukur sudah digunakan, silakan ditindak dan di hukum. Tapi, kalau tidak ada alat ukur yang pasti ?......akal-akalan polisi aja untuk nambah uang saku kalee?????????? 

Sumber: (motorplus)

Riungan Mad Elephant Lampung, Respect To Duo Brother



Bagi peturing yang doyan bertualang, undangan Mad Elephant tiap tahun tentunya sangat ditunggu. ”Ini  jadi destinasi yang ngangenin,” komentar  Ade, Uwew,  Wawan, Deden Ismail  dari Outsiders Jakarta-Cianjur.

Mereka turing bareng klub chopperis lain dari Jakarta semisal Road Eagle MC dipimpin Rian Leleng juga Bike Art Soul yang digiring langsung oleh paketunya Boet.

“Kami juga enjoy menghadiri acara mereka yang pastinya dihadiri puluhan klub baik berbasis KZ200 ataupun merek-merek lain,” tambah rekan-rekan dari SMOC Palembang yang juga hadir langsung di Lampung (16-17/6).

Wah wong kito ini cukup diapplaus oleh semua yang hadir karena datang full team 20 motor ke pantai Slaki. Mereka datang bersama brother Iskandar yang dicatat sebagai peserta terjauh. ”Beliau datang dari Samarinda, Kalimantan Timur, riding ke Lampung ini,” salut tuan rumah.
“Sebuah kehormatan bagi kami mengundang rekan-rekan ke sini. Selain temu kangen, lokasi Pantai Slaki juga indah untuk dinikmati,” bangga para petinggi Mad Elephant Bung Joy (Ketua Madder), Deni Kristiadi (Ketua Panitia), Bang Bre, Aan Madders  dan Alunk Dayax senior di klub yang sangat eksis di wilayah Lampung ini.

“Khusus untuk lingkup KZ200, pertemuan ini sekaligus juga persiapan munas Binter Merzy se-Indonesia. Gelaran ini sekalian pra munas untuk mempersiapkan segala se suatunya,” tambah Bung Joy lagi.

Eventnya sendiri terbilang unik. Paling nyentrik sponsor dari acara ini. “He..he.. Salut dah buat Yamaha, mereka ikhlas mensponsori event ini padahal dimotori klub berbasis Binter Merzy yang notabene dari Kawasaki,” jelas Djumenk salah satu peturing yang hadir.  Support dari Yamaha sangat mereka hargai dalam mensukseskan acara ini.

Puncak acara  ada di hari Sabtu. Beberapa band lokal berbagai aliran menemani peturing yang baru datang juga mereka yang sedang istirahat di tenda yang disediakan panitia. Selain rock n roll, berbagai genre musik juga dihadirkan.

“Seperti biasa, band saya juga pasti ikut partisipasi di setiap acara biker,” bangga Boet, vokalis merangkat ketua Bike Art Soul yang pede membawakan lagu-lagu ciptaan mereka sendiri, seperti Bikers juga Plo Kental yang akrab ditelinga mereka yang hadir. Band ini bersaing pesona dengan penampilan aliran reggae juga hip hop yang bikin gaduh sisi pantai.

Selain musik, para Madders atau sebutan life member Mad Elephant ini juga menggelar atraksi unik. Mereka ‘menantang’ semua yang hadir untuk ikutan lomba slow race yang digelar di pinggir pantai. Atraksi ini tentu jadi hiburan tersendiri peserta yang hadir. Pemenangnya diganjar kaos dan merchandise menarik dari sponsor.

Pamungkas, semua yang hadir mengadakan acara renungan dan doa bersama kepada dua sobat Merzymania yang meninggal karena kecelakaan di jalanan. “Kami semua mendoakan Bro Banu Wibowo, Riders on Choppers KZ-Rock N Roll  dan sahabat kami Pipin Bochila Chopper. Semoga arwahnya diterima disisi-Nya,” jelas panitia Mad Elephant mewakili semua yang hadir. Amin.

sumber (motorplus)

Bells Palsy mengintai Bikers



Angin malam…........Sebuah kalimat yang pastinya sering kita dengar. Entah dari orang tua ataupun informasi berita dan biasanya mempunyai dampak negatif. Itulah kenapa orang tua kita sering bawel menyarankan putra putri kesayangan agar mengenakan jaket kalau bepergian jauh supaya badan terlindung sempurna. Tapi IWB yakin banyak yang luput dari perhatian mayoritas biker, bahwa ternyata ada bahaya yang lebih dahsyat dari sekedar masuk angin. Yakni bernama serangan Bells Palsy. Walah…opo to kuwi???….

Ini kisah nyata….dituturkan oleh bro Hadi (thanks mzbro), bahwa doi mempunyai keponakan perempuan yang tinggal diBogor. Suatu siang keponakanya  pergi ke Curug di sekitar Sentul. Seperti biasa dia main sampai puas lalu pulang ke rumah sekitar jam 18.00 sehabis hujan turun. Ponakannya tersebut memang agak bandel sebab males untuk memakai helm dengan alasan pergi dibonceng teman. Hhhmm….nggak safety riding dong. Bukan itu masalahnya mzbro. Apa yang dialami bukanlah kecelakaan atau yang berhubungan dengan accident. Terus apaan dong?? Oke, kita lanjutkan…..
Padahal sudah rahasia umum bahwa udara Bogor lumayan dingin, tapi hal itu tidak menjadi halangan buat sikeponakan untuk pergi bertelanjang muka. Sampai di rumah, dia cuci muka dan menggunakan kosmetik malam…..lalu tidur seperti biasa. Nah….pada keesokan paginya alangkah kagetnya sebab merasa pegel-pegel di sekitar muka dan perih di mata sebelah kanannya. Sambil bangun lalu ia menuju kaca rias. Disanalah dia sangat shock!!. Ternyata muka menjadi miring sebelah (kanan) seperti orang yang terkena stroke, sampai mata kanannya tidak bisa ditutup. Awalnya keluarga besar menganggap sikeponakan terserang stroke ringan. Tapi ternyata tebakan meleset!!!…
Dokter menyatakan pasien menderita Bell’s Palsy….suatu penyakit yang menyerang saraf wajah hingga menyebabkan kelumpuhan pada salah satu otot sisi wajah. Dan ternyata hal itu disebabkan oleh tamparan angin dingin yang mendera secara terus menerus. Memang…..resiko tergantung kekebalan tubuh seseorang sebab sumbangsih virus juga turut andil besar. Untung setelah berobat dan terapi selama hampir 3 bulan, kini kondisinya bisa dikatakan 95% sembuh. Tenaga, waktu, biaya tersita atas serangan Bell’s Palsy. Suatu yang tidak perlu terjadi seandainya muka dilindungi dengan baik…..
Mirisnya Bell Palsy ternyata tidak pandang bulu. Sebab sang terapis menceritakan bahwa banyak anak kecil juga terkena penyakit ini. Pangkal permasalahannya ketika riding malam hari…..orang tuanya mempunyai kebiasaan menaruh si kecil di atas tangki atau di depan sang bapak ibu. So mzbro…mencegah lebih baik dari pada mengobati. Karena itu, pada kesempatan ini pula IWB mau mengingatkan agar jika riding dimalam hari selalu usahakan mengenakan helm full face dan jangan sekali-kali menggunakan helm half face apalagi tidak berhelm. Kemudian kenakan masker yang rapat supaya bisa mencegah angin menyusup masuk. Keep safety dan jangan lupa bahwa kesehatan adalah nomer satu. Semoga berguna…

Setelah Honda CS1, giliran Honda Vario Techno 110 yang dipastikan didiscotinue



Pertanyaan tersebut menghiasi berbagai komentar diBlogsphere…apakah Vertech 110 masih akan eksis atas brojolnya siInjeksi 125??. Ilmu penyelidikan dijalankan…dan hasilnya positif !!
Ngobrol dengan seorang sales dealer Honda daerah Cisalak…begitulah instruksi serta informasi dari pusat. Yakni Vario Techno 125 PGM FI merupakan pengganti dari Techno 110….jelas dan gamblang. Sebuah statement yang bisa dijadikan pegangan kita semua. lha terus gimana yang sudah terlanjur inden siVertech? Mereka akan diarahkan ke eSP engine. Kecuali konsumen tetap kekeuh, barulah unit stock yang tersisa diberikan….
Mengintip pergerakan Honda, bisa dibaca bahwa untuk menggempur kelas 110-115cc mereka begitu pede mempercayakan kepada empat produk yang sudah ada yakni Beat, Spacy, Scoopy, Vario CW. Sedang Tecno 125 PGM-FI diposisikan untuk menghadang laju Xeon…bahkan kalau bisa merampas potensial buyer direntang harga 13 juta keatas. Sebuah langkah brilian yang tentu saja kudu diantisipasi secepatnya oleh Yamaha. Sebab diatas kertas…kini skutik 125cc mereka kalah teknologi khususnya pengabut bahan bakar. Btw…Vertech 110 dibuang dari line up matic Honda?? Gimana menurut mas bro dan sis semua…
strategi AHM yang suka nyimpen rahasia rapat rapat berbeda dengan pabrikan lainnya.
pabrikan lain senang ngelempar isu dan melihat respon publik.
publik juga jadi punya gambaran ttg produk2 baru dari pabrikan.
mereka yang sedang niat beli motor bisa menimbang2 semua informasi. bisa jadi nunda beli motor begitu ada isu tertentu.
beda sama AHM yang suka bikin kejutan.
kadang2 kejutannya enak buat konsumen, kadang2 kejutannya bikin konsumen yang kadung beli produk lama jadi gondok.













Perhatikan sebelum memutuskan ganti Busi / Coil


Pembakaran Tepat Karena Api Gede Atau Timing Pas?


 Diagram pembakaran

Power besar didapat dari ledakan pembakaran tepat pada waktunya. Sedangkan yang mengantur pembakaran yaitu CDI. “Makanya CDI lebih berperan dibanding koil atau busi api gede,” jelas Bobeng alias Sugiono, mekanik kawakan yang lebih awal konsen pengapian.

Kondisi ideal, api busi memercik 10 sampai 45 kruk as sebelum TMA (Titik Mati Atas). Tergantung oktan bahan bakar, kompresi dan putaran mesin.

Semakin tinggi oktan dimiliki bahan bakar, punya daya tahan lama terhadap percikan api busi. Untuk membakar bensin bagus butuh waktu lebih. Makanya timing pembakaran lebih awal. Misalnya 40 derajat sebelum TMA.

Ini perlunya pengaturan waktu peng-apian agar didapat ledakan pas. Jangan sampai lebih awal atau lebih lambat. Kalau pembakaran lebih awal, piston sedang naik dan terjadi ledakan, membuat seher pecah atau rompal.

Jika ledakan pembakaran lebih lambat juga membuat power tidak besar. Ledakan maksimum di ruang bakar saat piston 5 s/d 20 melewat TMA. Ini yang dianggap pas.

Jadi, bukan api yang besar untuk mendapatkan pembakaran pas. Tapi, timing pengapian pas.

Sumber: motorplus  

Sepet ga sempet harus dapet


Sepet ga sempet harus dapet




Spoiler for Foto 1:


Siapaun tahu situasi macam gini bukan saat yg tepat untuk menikmati makanan ..... Kok sempet aja ya

Spoiler for Foto 2:



Ditengah pertandingan gini kok masih sempet sempetnya
kencing parah banget nih orang


Spoiler for Foto 3:



Nih lagi malah mejeng .........lihat belakang tuh !!!!!!


NIH BONUS

Kalau ini sih harap maklum .. gak ada alasan untuk gak sempet

Spoiler for Foto 4:


Sepeda Motor Inovatif yang Berbahan Bakar Elpiji, Bukan BBM!

Di Pandeglang, Banten, sejumlah tukang ojek memodifikasi sepeda motor mereka yang semula berbahan bakar premium menjadi berbahan bakar elpiji. Jadi, tak heran sepekan terakhir beberapa motor ojek dengan tabung elpiji tampak lalu-lalang di Pasar Panimbang, Pandeglang.

Memang, dengan elpiji ukuran tabung 3 kilogram seharga Rp 15 ribu, motor bisa menempuh jarak antara 300 hingga 400 kilometer atau sekitar sepekan pemakaian tukang ojek. Dibanding menggunakan premium, mereka memerlukan dua liter bensin seharga Rp 10.000 untuk satu hari saja.

Pemasangan tabung elpiji pada motor mirip dengan penggunaan tabung pada kompor untuk memasak. Gas dari tabung dialirkan melalui selang ke karburator motor dengan alat buka tutup tekanan gas di antara keduanya. Untuk menghidupkan motor, pemilik harus menginjak starter manual.

Ide ini berawal dari pemikiran kreatif sekelompok pemuda yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Sehat (GPS) di Panimbang, Pandeglang.

Gas elpiji disulap menjadi pengganti solar dan premium atau petramax yang selama ini menjadi bahan bakar kendaraan rakyat.

Mereka adalah tim riset dari Gerakan Pemuda Sehat Jakarta yang melakukan penelitian di Panimbang, Pandeglang yang telah melakukan experimen sejak sepekan lalu. Objek penelitian adalah tukang ojek yang biasa mangkal di Pasar Panimbang dan sekitarnya.

Tim terdiri dari enam orang yang melakukan riset di Panimbang sejak satu pekan lalu untuk mengganti penggunaan BBM ke gas elpiji sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. Gas elpiji, yang secara umum diketahui masyarakat untuk memasak di dapur atau proses pembakaran lain. Di tangan para pemuda kreatif ini berubah fungsi menjadi pengganti BBM.

Secara mekanis, penggunaan gas elpiji untuk bahan bakar itu sama seperti premium pada umumnya. Tidak terlalu banyak modifikasi yang dilakukan agar sepeda motor bisa berjalan. Hanya dilakukan perubahan di bagian karburator untuk menjadikan gas menjadi bahan bakar sehingga sepeda motor bisa berjalan. Sementara, posisi gas elpiji tiga kilogram dipasang di jok bagian belakang dan menggunakan slang untuk menyambung ke karburator.

“Secara mekanis sama saja seperti penggunaan bensin, hanya yang digunakan gas. Bahkan, ini akan semakin irit karena dengan gas 3 kilogram, bisa menempuh jarak sejauh 350 kilometer. Ini tentu sangat irit bila dibandingkan dengan menggunakan BBM,” ungkap Hoyir Saepudin, tim peneliti yang juga Sekretaris Jenderal GPS.

Lanjut Hoyir, tidak perlu banyak biaya yang dikeluarkan untuk menggunakan temuan alternatif tersebut. Peralatan yang dibutuhkan hanya tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram, selang regulator dan sedikit modifikasi di bagian karburator. “Biaya tidak sampai Rp200 ribu dan pemasangannya juga sangat mudah,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Hoyir menjamin penggunaan bahan bakar gas pada sepeda motor dijamin tidak akan merusak mesin. Bahkan, dia memastikan mesin kendaraan semakin awet. Tak hanya itu, biaya service motor juga akan lebih irit karena tingkat kerusakan mesin bisa ditekan.

Soal kemungkinan gas meledak? Hoyir menyatakan tak perlu khawatir, sebab gas bersifat cair dan akan mudah memuai di ruang terbuka. Jadi, amat sulit bagi api menyambar gas yang meledak di ruang bebas. Karenanya, resiko kebakaran akan sangat kecil terjadi.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum GPS, Taufan EN Rotorasiko menyatakan bahwa temuan tersebut sebenarnya bukan hal baru. Namun kembali mencuat setelah rencana kenaikan BBM. “Alhamdulillah setelah dilakukan riset akhirnya empat motor ojek bisa digunakan gas elpiji sebagai pengganti bensin,” kata, Taufan.

Dikatakan Taufan, karena sangat sederhana, masyarakat bisa dengan mudah meniru rakitan tersebut tanpa harus dilakukan oleh tim ahli. Sebab, dengan meniru motor ojek milik warga Panimbang, masyarakat biasa yang tak ahli perakitan otomotif juga bisa menirunya.

“Kami hanya menemukan ide saja dan bila ada masyarakat yang ingin menggunakannya tinggal mencontoh yang sudah ada. Ini bisa dijadikan alternatif, apalagi dengan kenaikan harga BBM bakal mencekik perekonomian masyarakat,” terangnya.

Dikatakan Taufan, pihaknya juga akan melakukan riset serupa dalam waktu dekat ini, namun objek kendaraan yang diteliti adalah perahu nelayan. “Tiga bulan lagi kami akan melakukan riset terhadap perahu nelayan agar bisa menggunakan gas,” imbuhnya.

Sementara itu,Juhri, salah seorang ojek yang telah menggunakan bahan bakar gas mengungkapkan, awalnya tidak percaya jika gas elpiji bisa digunakan untuk pengganti premium atau bensin. Namun karena telah diberikan penjelasan dari tim riset GPS, akhirnya ia menyanggupi untuk menggunakan gas sebagai pengganti BBM.

Menurutnya, ada beberapa keuntungan setelah menggunakan gas, yakni efisiensi penggunaan bahan bakar dan juga kondisi mesin sepeda motor menjadi lebih stabil. “Saya sudah pakai ini (gas elpiji, red) sejak akhir pekan lalu, ternyata selain lebih irit dan juga tarikan mesin lebih enteng,” ujar dia.

Diceritakan Juhri, sebelum menggunakan gas elpiji sebagai bahan bakar, ia mengaku biasa menghabiskan Rp15 ribu untuk membeli premium. Namun setelah beralih menggunakan elpiji, bisa menghemat pengeluaran hingga tiga kali lipat. Sebab, dengan 3 kilogram tabung gas bisa untuk perjalanan 350 kilometer.

Selain itu, kata dia, menggunakan bahan bakar gas elpiji untuk sepeda motor juga dinilai cukup baik untuk mesin sehingga umurnya bisa lebih awet. “Hari pertama saya pakai gas elpiji banyak orang yang nyangka saya jualan baso, namun setelah saya terangkan mereka tertawa karena aneh,” katanya sambil tersenyum.

Hal senada juga diamini Ahmad, pengojek lainnya yang menggunakan elpiji sebagai bahan bakar. “Jadi saya rasa teman-teman ojek atau masyarakat lainnya bisa mengikuti konversi BBM ke gas,” ujarnya.

Namun katanya, penggunaan gas elpiji sebagai bahan bakar tidak sesuai Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). “Saya pernah ditegur polisi karena pakai bahan bakar gas. Katanya motor itu harus pakai bensin,” ungkap Ahmad, menuturkan ucapan polisi.

Ini Gambar Diagram konversi BBM ke Gas : 


**
Pemasangan tabung elpiji pada motor mirip dengan penggunaan tabung pada kompor untuk memasak. Gas dari tabung dialirkan melalui selang ke karburator motor dengan alat buka tutup tekanan gas di antara keduanya. Untuk menghidupkan motor, pemilik harus menginjak starter manual.


Sumber: forum.viva.co.id 


Inilah Ponsel Nokia Bebas Pulsa (harga Rp. 1000)

Gerah dengan persaingan antar yang terus dihadapi, produsen ponsel terkenal NOKIA dengan bangga mengeluarkan produk baru berlabel TK-1000, pihak NOKIA mengklaim inilah ponselbebas biaya pertama di dunia. "kini tak akan ada yang mampu menandingi kami" ujar kepala juru bicara NOKIA.

Ini juga akan menjadi tonggak baru dibidang telekomunikasi, kini tak akan lagi yang namanya "PULSA". lanjut marketing Nokia

Dengan adanya ponsel ini sangat jelas produsen terkenal lainnya memprotes hal tersebut yang dinilai sebagai usaha monopoli yang terang-terangan. BTW, mau liat protitipe asli ponsel Nokia yang katanya bebaspulsa itu? 


Ini dia....Penampakannya


























Inilah Ponsel Nokia Bebas Pulsa [ www.Up2Det.com ]

Tilang & Slip nya





kalo sekarang slip biru bayarnya sesuai denda maksimal bro kalo slip merah pengadilan cuman lebih murah kmrn ketilang minta slip biru sesuai denda maksimal sekitar 500rb ikut pengadilan 60rb. So Hati hati jgn sampe kena tilang... keep safety

Design Modifikasi Motor Yang Super Unik Dan Aneh!

Kalian semua sudah pasti pernah melihat berbagai macam modifikasi motor, ada yang mungkin melihat dari kontes di daerah kalian masing-masing, melihat di majalah, internet ataupun media televisi. Semua modofikasi yang diperlihatkan tampak bagus, keren dan berkelas. Berbeda dengan design modikasi motor unik di bawah ini, sungguh sangat aneh dan nyeleneh baik dari segi bentuk juga konsep modelnya. Apapun itu hasil design modifikasi motor unik di bawah ini tetap memiliki nilai seni yang berbeda dan sekaligus bisa menghibur bagi mereka yang melihatnya. Namun di bawah ini juga design motor yang canggih, bayangkan saja ada motor yang hanya menggunakan satu ban saja, kalau sepeda roda satu, admin sih sudah wajar tapi kalau motor roda satu? gimana cara mengendarainya?

Nah daripada berlama-lama, yuk.. langsung saja kita lihat sama-sama kumpulan foto foto motor unik dan aneh berikut ini.

#1
 


#2



#3



#4



#5



#6



#7



#8



#9



#10



#11



#12



#13



#14



#15



Dan berikut kumpulan sepeda sepeda unik.

#16



#17



#18
 



#19



#10

#11


#12


#13


#14


#15


#16


#17


#18


#19


#20


#21


#22


#23


#24


#25


#26


#27


#28


#29


#30


#31


#32


#33


#34


#35


#36


#37


#38


#39


#40


#41


#42


#43


#44


#45


#46


#47


#48


#49


#50


#51


#52


#53


#54


#55


#56


#57


#58